Manfaat Jahe Merah Sebagai bahan obat tradisional, jahe merah banyak
dipilih karena memberikan rasa pahit dan pedas lebih tinggi dibanding
jenis jahe lain. Khasiat umumnya bisa menambah nafsu makan dan
menghangatkan badan.
Karena pengaruh inilah orang cepat merasa bugar dan gairah seksnya
meningkat. Selain ukurannya lebih kecil dibanding dua jenis jahe lain,
yakni jahe emprit dan gajah, warna kulit jahe merah juga berbeda.
Kulitnya berwarna merah muda, dagingnya sedikit cokelat, dan memiliki
serat lebih kasar.
Tanaman ini lebih dikenal berkhasiat sebagai pencahar, antirematik, dan
peluruh masuk angin. Rimpang jahe merah mengandung minyak asiri yang
terdiri dari zingeberin, kamfena, lemonin, zingiberen, zingiberal,
gingeral, dan shogool. Kandungan lainnya, yakni minyak damar, pati, asam
organik, asam malat, asam aksolat, dan gingerin.
Khasiat umumnya menghangatkan badan, penambah nafsu makan, peluruh
keringat, serta mencegah dan mengobati masuk angin. Di samping itu, juga
berguna untuk mengatasi radang tenggorokan (bronkitis), rematik, sakit
pinggang, lemah syahwat, nyeri lambung,
meningkatkan stamina, meredakan
asma, mengobati pusing, nyeri otot, ejakulasi dini, dan melancarkan air
susu ibu.
Hingga saat ini memang belum ada penelitian tentang khasiat jahe merah untuk mengatasi asma.
Namun, menurut DR. Suwijiyo Pramono, ahli fitofarmaka dari Universitas
Gadjah Mada, Yogyakarta, kemungkinan rasa hangat karena kandungan minyak
asiri itulah yang menyebabkan rasa lega bagi penderita asma.
"Pada dasarnya jahe merah tidak memiliki kandungan zat yang bersifat
bronko splasmolitika (zat pelega saluran napas). Kemungkinan lain efek
antihistamin pada jahe yang menyebabkan asma mereda," tutur doktor
fitokimia lulusan Universite Toulose Perancis itu.
Namun, bagi Anda penderita asma sekaligus maag, sebaiknya menghindari
konsumsi jahe merah. "Karena gingerolnya bisa bikin lambung panas dan
iritasi," ujar dosen Fakultas Farmasi UGM ini.
Tanaman bernama Latin Zingiber officinale ini memang kaya manfaat.
Dibuat sebagai minuman juga menyegarkan. Nama genus Zingiber yang
berbentuk tanduk diberikan karena rimpangnya mirip cula yang tumbuh di
kepala badak.
Kata Zingiber sendiri diadopsi dari bahasa Arab, Zanjabil. Kitab suci
Alquran pada surat Al Insaan ayat 17 juga menyebut-nyebut soal jahe.
Kurang lebih isinya: "Di dalam surga itu mereka diberi segelas minuman
yang campurannya jahe."
Produk olahan jahe merah kini telah dijual bebas di pasaran. Bentuknya
berupa rajangan kering atau simplisia, jahe instan, serbuk jahe, sirop
jahe, dan permen, sehingga memudahkan Anda untuk menikmatinya. Selamat
mencoba!
Beberapa Ramuan Jahe Merah
1. Untuk Atasi Rematik
Ramuan 1: Siapkan jahe merah segar 20 gram, temulawak 20 gram, cabe jawa
20 gram, kumis kucing 30 gram, daun komfrey 30 gram, dan air untuk
minum 4 gelas.
Semua bahan dicuci bersih, rajang atau diiris tipis, lalu direbus.
Tunggu hingga air rebusan tersisa 2 gelas, kemudian saring. Minum 2 kali
pada pagi dan sore hari, sekali minum 1 gelas. Agar rasanya lebih
segar, tambahkan 2 sendok makan madu dan perasan jeruk nipis.
Ramuan 2: Siapkan jahe merah segar 20 gram, daun dewa segar 30 gram,
irisan kering mahkota dewa 20 gram, daun meniran segar 30 gram, daun
sendok 30 gram, dan air untuk minum 4 gelas. Semua bahan dicuci bersih,
diiris atau dirajang kecil-kecil, lalu direbus. Tunggu hingga air
rebusan tersisa 2 gelas, kemudian saring. Minum 2 kali sehari pada pagi
dan sore hari, sekali minum 1 gelas. Bila suka, tambahkan madu.
2. Untuk Atasi Keropos Tulang
Siapkan jahe merah segar 20 gram, kacang hijau 30 gram, biji cengkih 10
gram, kapulaga 10 gram, merica 15 gram, kayumanis 20 gram, dan air 4
gelas.
Bahan-bahan dicuci bersih dan dilumatkan atau dimemarkan. Rebus hingga
air rebusan tersisa 2 gelas, kemudian disaring. Minum 2 kali sehari pada
pagi dan sore hari setelah makan. Sekali minum 1 gelas. Agar rasanya
nikmat, bisa ditambahkan 2 sendok makan madu.
3. Untuk Atasi Asma
Siapkan jahe merah segar 20 gram, daun sambiloto 30 gram, daun randu 30
gram, daun lampes 20 gram, dan air untuk minum 4 gelas. Semua bahan
setelah dicuci bersih, diiris atau dirajang kecil. Rebus hingga air
rebusan tersisa 2 gelas, lalu saring.
Minum 2 kali sehari pada pagi dan sore hari setelah makan. Sekali minum 1
gelas. agar rasanya segar, bisa ditambahkan madu dan perasan jeruk
nipis.v
4. Untuk Atasi Stroke
Siapkan jahe merah 20 gram, mengkudu 40 gram, pule pandak 20 gram, daun
dewa 30 gram, daun ciremai 20 gram, air untuk minum 4 gelas. Setelah
semua dicuci, dirajang atau diiris. Rebus dengan air 4 gelas hingga air
rebusan tersisa 1,5 (satu setengah) gelas, kemudian saring.
Minum tiga kali pada pagi, siang, dan sore setelah makan. Sekali minum 0.5 (setengah) gelas.
5. Menambah Gairah Seks
Siapkan jahe merah 15 gram, gingseng 30 gram, cabe jawa 20 gram, lada
hitam 20 gram, air untuk minum 4 gelas. Semua bahan dicuci, direbus
hingga air rebusan tersisa 2 gelas kemudian disaring.
Minum 2 kali pada pagi dan sore. Sekali minum 1 gelas. Bisa tambahkan
kuning telur 1 butir dan 2 sendok makan madu murni. Aduk hingga merata
sebelum diminum.
Catatan: Agar lebih aman, tetaplah berkonsultasi dengan ahli tanaman obat atau ahli penyembuhan herbal.